TANGERANG - JL. BSD Grand Boulevard, kawasan BSD City, Tangerang Selatan Propinsi Banten. Tepat nya di lokasi pembangunan kantor PT Nusa Raya Cipta Tbk. Menjadi sejarah buruk bagi Yogi dirinya mengaku dengan tiba-tiba ada 5 orang oknum polisi masuk ke lokasi proyek dan menyambangi tempat istirahat Yogi. Kamis, 06/11/25.
Tak disangka ada salah satu oknum polisi menodongkan senjata api ke pada yogi. Tak hanya itu kepala Yogi di benturkan oleh oknum polisi ke lantai kontainer lalu yogi diringkus dan terus di pukuli dan di suruh mengaku. Hingga Yogi tergeletak masih ditendang mukanya dan Yogi dibangunkan dan dipaksa untuk mengaku. Kata dia kalau tidak mengaku dirinya akan ditembak.
"Kalau tidak mengaku saya akan ditembak kata oknum polisi. Lalu saya menjawab silakan tembak saya tidak bersalah tidak tau apa-apa," seraya jawaban Yogi pada oknum polisi itu.
Namun, ketika Yogi menentangnya malah sebaliknya oknum Polisi itu tidak mau menembak nya. Namun oknum Polisi itu tetap memukuli Yogi dibagian perut dan muka hinga tergelatak.
Kata Yogi, Oknum polisi itu mengatakan jangan pura-pura pingsan, dan Yogi pun bangun. Namun tak sampai disitu Oknum Polisi itu menanyakan tempat tinggal Yogi.
"Kamu ngontrak dimana", tanya oknum polisi itu pada Yogi.
Selajutnya, Yogi dibawa ke kontrakan yang tidak jauh dari lokasi kerja selama dalam perjalanan ke kontrakan Yogi masih mendapatkan pemukulan oleh oknum polisi itu.
Setelah sampai di kontrakan Yogi, oknum polisi itu meminta konci motor sambil melakukan pemukulan berulang kali pada Yogi.
"Saya tidak ada motor," kata Yogi pada oknum polisi itu.
Oknum Polisi itu masuk ke kontrakan dan mengeledah kontrakan Yogi. Namun tidak menemukan barang bukti apapun yang dicari oleh oknum Polisi itu.
Tapi kata Yogi, Oknum Polisi itu tetap mengancam dengan senjata agar yogi mengaku pernah maling motor namun Yogi tetap tidak mengaku. Setelah dari kontrakan Yogi di bawa mengelilingi sekitar BSD.
Setelah itu, pengakuan Yogi dirinya dikembalikan ke tepat kerja namun sebelum sampai tempat kerja Yogi diturunkan jalan.
Setelah di turunkan, ditempat kerjanya Yogi tak merasa kuat dan Yogi pun pulang ke kontrakan.
