Rejang Lebong, AkalinNews.Com –Penyaluran BLT Dana Desa (DD) tepat waktu sangat penting untuk meringankan beban hidup masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang menantang. Penyaluran yang transparan dan tepat waktu juga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan desa yang inklusif dan tanggap. Namun, berbeda halnya di Desa Batu Dewa, Kecamatan Curup Utara.
Menurut penjelasan salah satu penerima BLT Desa Batu Dewa, Sabtu 27 September 2025, penyaluran BLT untuk bulan Juli, Agustus, dan September 2025 hingga kini belum disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), sedangkan desa lain sudah menyalurkan. Bahkan, menurut informasi, dana BLT sudah ditarik alias dicairkan.
Tahap dua Tahun Anggaran 2025 sebelumnya telah disalurkan pada Senin, 16 Juni 2025, kepada 21 KPM. Masing-masing menerima Rp300.000 per bulan yang disalurkan sekaligus untuk tiga bulan, terhitung April hingga Juni 2025. Dengan demikian, setiap KPM menerima total Rp900.000. Penyerahan ini dilakukan langsung oleh Kepala Desa Batu Dewa, Putra Jaya.
Namun untuk bulan Juli, Agustus, dan September 2025, Pemerintah Desa Batu Dewa hingga hari ini belum menyalurkan BLT. Hal tersebut membuat masyarakat bertanya-tanya: ada apa sebenarnya? Apakah Dana Desa (DD) untuk BLT memang belum dicairkan, atau sudah cair tetapi digunakan untuk kepentingan pribadi oknum Pemerintah Desa Batu Dewa? Sementara itu, 11 desa lain di Kecamatan Curup Utara hampir rampung menyalurkan BLT sejak awal September.
Terpisah, salah satu tokoh masyarakat mengungkapkan kekecewaannya terhadap Pemerintah Desa Batu Dewa yang akhir-akhir ini dinilai tidak bekerja maksimal dalam melayani masyarakat. Ia mencontohkan program kegiatan ketahanan pangan dari alokasi 20% Dana Desa Batu Dewa yang belum terealisasi, baik untuk kelompok tani maupun pengelolaan BUMDes.
“Mengingat ini sudah hampir masuk bulan Oktober 2025, hal ini sudah tidak masuk akal bila dibandingkan dengan desa lain di Kecamatan Curup Utara. Kegiatan mereka hampir rampung semua, baik fisik ketahanan pangan maupun penyaluran BLT,” tutup tokoh tersebut.
Beberapa kali upaya konfirmasi pada Sabtu 27 September 2025, Kepala Desa Batu Dewa tidak berada di kantor hingga berita ini diturunkan. (Tim)